Wednesday, December 6, 2017

Can a Simple "Yes" Changes Your Life?

How powerful is the human mind, will, and decision?

I got accidentally "sabotaged" when the app somehow stopped tracking my 1st mile 😅, therefore I booked the worst 1st km ever!  Yet after the run, I broke 1M speed record (again) and 24K per month "Bronze" milestone.



Friends, if the sheer power of will can break through such obstacle & meet such tall order, how much more with our loving heavenly Father can we achieve, and how far can we leave our painful past, defeat, sorrow, and brokenness behind that it would be easier to spot a faint glow of a star in a cloudy night sky?

 #weekdaysport #newpassion #purpose #stayFit4GodsGoodWorks #NRC #myrunningspirituality #becholmeodecha




From brother Felix's thumb 😅♥️

Greetings beloved readers!

Friends, you are created for God's delight as much as He's delighted to shower you with love, to restore you into His intended fullness of life, to reveal Himself to you through His Son, Jesus Christ, to pour out His heart to you and as much people whose lives you're allowed to touch.  This is OUR ministry of peace & reconciliation. 

How to support OUR ministry?

This ministry is grounded in the longing to be an authentic integral witness of God's salvation in a way that blesses & empower people to be better in what they're destined & called to do, to be a better professionals, business owners, family member, and member of their communities and even their nation.  

Therefore we don't collect financial donations but rather asking you to support causes and ventures we believe could bring increasing opportunity to resonate His messages through what we daily do best as roles mentioned above.  

How can I support OUR ministry?

Visit or/and share these following links ..
Someone you know or even yourself might be blessed, inspired, or unnoticeably passing blessings to certain needs..

My musical VIDEO channel
My musical AUDIO channel
My musical arrangement service offer
My repertoire composing / e-refurbishing services

Blessings

Hidupmu Bisa Berubah Cukup Diawali Sebuah Kata, Percaya?

Jangan remehkan kekuatan yg muncul saat kamu memutuskan sesuatu!

Tanpa sengaja si aplikasi "menyabotase" jogging Saya pagi ini, 1 mil pertama tidak tercatat 😅, alhasil rekor 1 km terburuk tercetak sudah.  Namun setelah memutuskan utk menolak mentah2 stigma, dan tetap berlari akhirnya hari ini Saya memecahkan 2 rekor (lagi), 1 mil tercepat dan 24 km etape per bulan!  Jika kita meyakini bahwa kegagalan kita itu "permanen", maka keputusan buruk akan segera mengikuti keyakinan itu.  Tapi jika kita meyakini bahwa kehidupan itu "perjalanan" dimana apapun bisa terjadi kemudian (termasuk hal baik), maka kita akan BERJALAN dan seiring waktu akan tiba dan MENCAPAI sesuatu.



Jika kekuatan kehendak kita, kata "ya" dan langkah kaki yg demikian kecil dpt mencapai demikian banyak.  Betapa jauhnya kita dpt meninggalkan kesedihan & kegagalan masa lalu bersama Bapa kita yg adalah sepenuhnya kasih?

Sobat, saat Dia berkata bahwa keturunan sang bapa iman akan tak terbilang seperti bintang di angkasa  banyaknya, renungkan lah bahwa langit itu sungguh jauh tak tergapai, tapi asalkan itu jalan yg Beliau tunjukkan, asal  kau berkata "ya" dan mengambil langkah pertama, kau akan ditibakan-Nya ke kemilau kekal di sana.

#weekdaysport #newpassion #purpose #stayFit4GodsGoodWorks #NRC #myrunningspirituality #becholmeodecha

Tuesday, October 31, 2017

My Newfound Jogging Spirituality

God gives us purpose & He intends us to discover it through processes of recovery, nourishment and empowerment.

Today my NRC+ app award me with Kevin Hart's uplifting and cheery tones for a job well done. So far I've run the longest and farthest.  But what exactly have I learnt from the new passion for jogging?

It's the fact that within a properly trained & functioning physical body, there's less room for depression, thus bad mental state are not our default state from God's factory.  That strong mental and peace of mind are in God's intentions for us.  And through His Son Jesus, the way is open for our spiritual man to tap into those currents of life-giving water, to nourish and heal our mind, body, and eventually our lives.


Secondly, "purpose & meaning".  You'll never know deeper meaning of struggles & endurance until you walk those long miles.
Through thirst, fatigue even disorientation, you struggle (and pray) for those next milestone to be created, for records to be broken.  Through desires, struggles, victories, disappointment and hope, we learn that purpose is not something we achieve or grasped at the end, it's being woven through each feet and yard, and finally at the finish line our purpose have knitted in us wonderful godly characters.

So ...

FZ

Thursday, September 28, 2017

Dia Mengenalku




"PSR nya sudah ada."  Ben, rekan sepelayanan Saya berbisik (atau lebih tepat nya berteriak) di tengah sesi latihan semalam.  Ya, keyboard yg beberapa minggu belakangan ini rusak secara misterius itu kini kembali siap bertugas.  Tanpa terasa Saya harus berpisah dgn Yamaha Arius YDP si piano digital pengganti merdu yg sedang Saya mainkan.  Ada perasaan yg aneh, mirip ending beberapa drama Korea, bitter-sweet gitu deh ..

     Hampir sebulan lalu si Arius tiba di IES Northwest, sebuah gereja dimana Saya menjadi "volunteer musician", Saya dikenalkan dgn komunitas ini melalui serangkaian peristiwa yg cukup "supranatural" dan berkesan, tapi itu utk blog yg berikutnya :)  Back to Arius!

     Saat Si Arius tiba Saya membatin "OMG!.. Piye toh iki?  Wes tamat aku!"  Bagaimana tidak, terlepas dari suaranya yg realistis, selebihnya tidak ada yg membangkitkan antusiasme.  Jenis suara kurang dari 10, tanpa iringan otomatis, tanpa "layering" & "synth pads" utk berekspresi, dan ini yg paling bikin meringis.  NO TRANSPOSE! :D  Apapun lagunya, di mana pun "scale" nya, monggo dimainkan (nangis).
Saya tidak bisa membayangkan bagaimana jadinya permainan Saya di E major atau B major.  E major memiliki 4# (sharps) yg berarti dari 8 nada (oktav), ada 4 tuts hitam yg harus ditekan utk menghasilkan "standard major progression" alias bunyi "do re mi", yang artinya 57% peluang bagi manusia sejenis Saya utk menekan tuts yg SALAH dan membuat kehebohan di tengah2 doa / ibadah (bayangkan .. mari sama2 dibayangkan! :D).. Sudah, Saya tidak minat membahas B major yg 5 sharps itu (alias 72% peluang salah tekan).

     Perjuangan menahan dan mencegah malu, doa "peperangan", memelas sama Ben, the music director, apa saja sudah dilakukan dan yg harus terjadi sudah terjadi (yg ketawa juga sudah puas).  Singkat cerita malam ini Saya memandangi si piano "sangar" ini sambil tertegun .. sambil menyelesaikan latihan .. tanpa transposing dgn lagu-lagu di E dan B major.
"PSR nya sdh ada" .. Saya tersadar dari lamunan (bisa2nya sambil bermain :D)
"Gue tetap ga pakai transpose nya, biar ga hilang ilmu yg sdh ada."  Jawabanku nampaknya mendapat nilai di atas 8.5, kelihatan dari senyum Ben.
(Bantu keep me accountable to that promise ya guyz) :D

     Gitar selesai dimainkan dan di kecil Felix terkesima, bunyi-bunyian tadi terasa bagaikan sebuah keajaiban.  Ia tidak pernah bermimpi bisa berganti tempat di panggung atau sekedar memetik senar atau menekan tuts dan menghasilkan keajaiban yang luar biasa indah itu.  Bagi Si Felix kecil, masa depan menyimpan sejuta janji dan kemungkinan, namun musik bukanlah salah satunya.

     Sehirup napas dan Saya rampung mengenang dan nampaknya Saya berhasil menghadirkan kembali sensasi masa kecil dan kekaguman mula-mula Saya pada musik.  Seolah bocah kecil itu menyaksikan dirinya sendiri 30 tahun kemudian.  "Andaikan kau tahu akan seperti apa hari ini, betapa banyaknya takut dan sedih yang bisa kau tinggalkan, betapa waktu yang takkan kembali itu harusnya bisa kau nikmati dengan senyum yg lebih ringan dan lebar.."

     Yes, to me music is one of God's wonder and to be able to get musical sense and skill, it's a miracle.  Semenjak Saya bisa seolah menalar warna saat mendengar nada, tak diragukan Saya menapak sebuah tahap kehidupan yg tidak dapat di "undo" lagi, sama seperti saat Saya mampu mengayuh sepeda roda dua untuk pertama kalinya.   Dan hari ini Saya kembali diingatkan bahwa masa-masa "magical" itu belumlah usai.

     "Thy word is the lamp unto my feet and the light unto my path".  Lagu klasik itu kembali berkumandang di hati.
Siapa Saya?
Apa yg Saya bisa?  Apa kemampuan & kelemahan Saya?
Siapa dan apa saja yg akan Saya jumpai sepanjang hidup?
Apakah akan menemukan kecintaan dan minat lain?
Apakah Saya akan berhasil mengatasi kesulitan2 ini?
Apakah benar Saya tidak akan pernah bisa menjadi demikian?

Terlalu congkak kalau Saya berkata Saya sudah sangat mengerti liku kehidupan, namun dgn sedikit pengalaman Saya berani membagikan apa yg telah Saya alami .. itulah kesaksian bukan?

Inilah dia ..
Saya sudah mengalami bahwa ..

Banyak segi dari pertanyaan-pertanyaan tadi belum bisa Saya jawab sepenuhnya namun demikian ..
Saya sudah mengalami masa-masa di mana kelemahan Saya berubah menjadi kekuatan.
Saya sudah mengalami bahwa kebanyakan hal yg Saya kira semula tidak bisa dicapai hari ini sudah banyak tercapai.

Saya sudah mengalami bahwa terlepas dari perasaan yg ditinggalkan oleh mereka yang datang dan pergi dalam kehidupan, Saya selalu dapat menikmati "buah manis" dari perjumpaan dan perpisahan, asal Saya menghendakinya.

Saya sudah mengalami bahwa seiring waktu Tuhan memberikan kecintaan dan minat2 baru yang semakin melengkapi hidup Saya.  Karena itulah Saya belajar tidak terburu-buru membenci dan menutup pintu hati terhadap apapun atau siapapun.  Prasangka dan belajar tidak bisa berjalan searah.

Saya sudah mengalami bahwa jika sudah waktunya Tuhan, apa yang Saya damba2kan sampai (percuma) pakai acara iri dengki (sampai mirip "donkey") segala, toh akhirnya diberikan saat semua sudah dipandang-Nya "baik".  Karena itu Saya belajar untuk menundukkan paradigma di bawah kebijaksanaan-Nya.  Betapa "lucu" nya semua standar "baik" kita dibandingkan pengetahuannya yg kekal.. Cuma orang bodoh yg menyombangkan dirinya.

Saya sudah mengalami bahwa Tuhan yg Saya kenal dan yg memperkenalkan diriNya pada Saya sungguh hidup, maha segalanya dan yg terhebat buat Saya .. Ia sangat menyayangi Saya, tanpa syarat :)  Karena pengalaman2 bersamaNya, Saya tidak bimbang asalkan sesuai kehendak-Nya, Saya boleh bermimpi menjadi apa saja, benar2 apa saja, tanpa ragu, tanpa takut, tanpa malu.  Betapa membebaskannya kesadaran itu, terlebih bagi Saya yg melankolis dan introvert ini.  Dia sungguh mengenal kita, bahkan lebih dari kita mengenal siapa kita saat ini,  Dia tahu persis siapa kita dahulu, dan Dia sempurna dan pantas mendapat yang terbaik dari hati kita, karena Dia sudah melihat keindahan masa depan kita tepat di saat ini.


Asal Kau mengenalku, itu sudah lebih dari cukup.  Dan betapa lega nya hatiku, Kau memang demikian :)

Utk mengakses perjalanan musikal / projects Saya, silakan kunjungi link berikut :
https://soundcloud.com/felix-kurnia
https://youtu.be/yNiNvbC5yv4
https://youtu.be/AZOg_wajXW0
https://youtu.be/Jx1Sqt3Kf8Y

Yer 10:23  Aku tahu, ya TUHAN, bahwa manusia tidak berkuasa untuk menentukan jalannya, dan orang yang berjalan tidak berkuasa untuk menetapkan langkahnya.

Ams 29:18  Bila tidak ada wahyu, menjadi liarlah rakyat. Berbahagialah orang yang berpegang pada hukum. 

Yer 29:11  Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. 

Luk 10:39,41-42  Perempuan itu mempunyai seorang saudara yang bernama Maria. Maria ini duduk dekat kaki Tuhan dan terus mendengarkan perkataan-Nya,  ... Tetapi Tuhan menjawabnya: "Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara, tetapi hanya satu saja yang perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya."



From brother Felix's thumb 😅♥️

Greetings beloved readers!

Friends, you are created for God's delight as much as He's delighted to shower you with love, to restore you into His intended fullness of life, to reveal Himself to you through His Son, Jesus Christ, to pour out His heart to you and as much people whose lives you're allowed to touch.  This is OUR ministry of peace & reconciliation. 

How to support OUR ministry?

This ministry is grounded in the longing to be an authentic integral witness of God's salvation in a way that blesses & empower people to be better in what they're destined & called to do, to be a better professionals, business owners, family member, and member of their communities and even their nation.  

Therefore we don't collect financial donations but rather asking you to support causes and ventures we believe could bring increasing opportunity to resonate His messages through what we daily do best as roles mentioned above.  

How can I support OUR ministry?

Visit or/and share these following links ..
Someone you know or even yourself might be blessed, inspired, or unnoticeably passing blessings to certain needs..

My musical VIDEO channel
My musical AUDIO channel
My musical arrangement service offer
My repertoire composing / e-refurbishing services


Blessings

Saturday, June 24, 2017

Honey(Lemon-Ginger)Moon


Saya tidak mengklaim paling patuh, namun jika dengan keterbatasan ini saja Tuhan telah berkarya demikian indah, apalagi jika kita semua bisa memiliki ketaatan bagai Abraham dan kerendahan hati bagaikan Nabi Musa.
Ijinkan Saya berbagi .. bukan pamer, sekedar berbagi krn mgkn saja ada yg membutuhkannya saat ini. Berikut kisah Saya..
Liburan panjang ini merupakan masa yg menyenangkan dan anugerah tersendiri bagi kami sekeluarga. Di saat banyak keluarga mengeluhkan ketiadaan para PRT dan mulai kelimpungan, lelah dan tertekan, kami justru menikmati kegembiraan dan berkah walau keadaan kami pun tak jauh berbeda. Kedua putra kami sudah cukup umur utk terlibat mengerjakan pekerjaan rumah dan kami membagi tugas berdasarkan kesukarelaan apa saja yg hendak ditangani, yg sulung menjadi PIC "lipat baju" sedangakan adiknya bertanggung jawab mencuci piring. Saya memastikan kebun tetap rapi dan diairi, pakaian tercuci bersih dan kering. Alhasil istri Saya bisa menikmati liburan tahun ajaran (yes, she's a teacher) tanpa beban kerja yg segunung.
Sore ini kami baru saja menikmati senangnya bermain "api unggun", well .. sebenarnya sih cuma akal2 Saya supaya bisa membakar daun2 kering dan sampah kertas, tapi kali ini Saya mencoba mengusulkan utk membuat tungku sederhana dari batu bata dan di atasnya kami letakkan teko berisi air yg akan dijadikan air hangat untuk mandi sore, hitung2 hemat gas .. seru sekali krn di halaman belakang kami menemukan suasana outdoor sambil memperkenalkan anak2 pada kesederhanaan tempo dulu sebelum ada bahan bakar, gas dll.
Kami juga baru saja mengalihfungsikan gudang kami menjadi kamar, krn memang sdh saat nya anak2 punya kamar tidur sendiri. Untuk maksud itupun Tuhan nampaknya menggerakkan langit dan bumi utk menyedikan apa yg kami butuhkan. Dari sisi "bumi" singkat cerita kami memperoleh rejeki dari sumber yg tdk terduga, tentunya setelah bbrp tahun ini bekerja dengan setia dan fokus. 
Dari sisi "langit" ceritanya cukup menarik. Kami mengikuti salah satu kegiatan serupa retreat yg dikhususkan bagi suami istri. Pada awalnya (kira2 dua tahun sebelumnya) kami sering menghindari salah satu pasangan suami istri yg sudah berumur di perumahan kami yg kerap kali mengajak kami utk mengikuti kegiatan tsb, dari sisi "bumi" memang krn biaya nya yg tdk bisa dibilang murah utk keadaan finansial kami saat ini. Namun di sisi lain kami juga krn "sreg" karena mulanya kami merasa seperti "diprospek" oleh seorang sales, diajak & ditanyai terus menerus. Belum lagi betapa merepotkan & mengkhawatirkannya jika anak2 harus kami titipkan ke mertua Saya selama 3 hari 2 malam. 
Namun faktor terbesar dari diri Saya sendiri adalah keyakinan dalam diri Saya saat itu bahwa retreat tersebut tidak akan banyak membawa manfaat.
Meskipun layaknya semua keluarga, kami semua khususnya Saya dan istri mengalami pasang surut dalam relasi, saat itu Saya tetap berkeyakinan bahwa apa yg telah Saya ketahui terutama secara spiritual, segala retreat, rekoleksi, pertemuan doa, konser doa, pelatihan evangelisasi, terlibat dalam 1001 macam pelayanan gerejawi, you name it man, been there done that, semua sudah terlalu banyak, bahkan sudah pekat & jenuh. Tegar tengkuk memang Saya ini!
Tidak dapat disangkal, saat itu Saya memang tengah bergulat juga dgn tanda tanya, "Jika apa yg telah Saya ketahui dan jalankan sudah baik dan ideal, mengapa masih begitu banyak masalah yg menemui jalan buntu atau setidaknya penundaan yg entah kapan selesai?" Sejak mama meninggal dunia, memang banyak kejadian2, permasalahan dan kegagalan2 yg membuat depresi dan "panic attacks" datang menghempas Saya seperti ombak pantai yg tdk kunjung berhenti. Akhirnya pekerjaan, usaha dan keharmonisan hubungan rumah tangga kami pun menjadi korban dan beberapa kali konflik2 yg terjadi nyaris berakibat fatal.
Di saat itulah datang "kejutan" bahwa ternyata kami mendapat rekomendasi dan keringanan biaya utk mengikuti retreat couples tsb, maka seolah gayung bersambut, kami menyatakan komitmen akan mengikutinya. Belum selesai masalah satu, nampaknya ujian akhir baru tiba menjelang hari H.
Seminggu sebelum tanggal acara, mobil yg akan kami gunakan (yg kondisi nya juga tidak terlalu prima) mengalami kerusakan dan kami harus mengeluarkan biaya cukup besar utk perbaikan, namun sekali lagi, kami memandang masalah ini sebagai "tantangan" menuju pertempuran iman dan akhirnya (mudah2an) kemenangan. Maka setelah kami berkomitmen mereparasi mobil UNTUK kemudian tetap berangkat, Tuhan kembali menyediakan segala keperluan tsb.
Tiba hari H dan dgn susah payah penuh kekhawatiran namun juga harapan kami tiba juga di resort tempat retreat tsb diadakan. Tanpa disangka, kami merasa sangat kerasan baik dgn acara, mekanisme sesi dan suasana nya. Terlalu panjang jika Saya bagikan di sini, namun singkat cerita, saat ketaatan kami bertemu dgn kuasa Tuhan, meski pembicaranya kebanyakan baca teks dan menurut Saya kurang interaktif, meski kami tidak berinteraksi kecuali hanya fokus pd pasangan masing2, Saya & istri menemukan banyak mutiara2 berharga yg secara mengejutkan setelah hampir 10 tahun menikah baru kami sadari. Di saat yg sangat langka itulah kami dpt mendiskusikan hal2 yg paling sensitif, menyedihkan,bahkan menyakitkan dan saat semua perasaan dituangkan dgn baik dan benar, keintiman terjalin kembali. Konflik2 ternyata begitu mudah dan singkat penyelesaiannya dan relasi yg dpt dijaga, dipulihkan bahkan didekatkan dgn cara2 yg tak kami pikirkan sebelumnya. Kami pulang dari sana dgn hati yg sangat ringan. Saya pribadi merasa lebih "confident" karena ternyata pembekalan yg kami terima memungkinkan kami menerima satu sama lain dgn lebih baik dan mengatasi perbedaan2 dgn lebih cepat dan tuntas. Yang selalu kami ingat hingga hari ini adalah "Dunia mengedepankan prestasi, tetapi keluarga berlandaskan Kristus haruslah mendahulukan relasi, karena prestasi akan menyusul jika relasi pernikahan baik dan sehat." Sepulang dari retreat tsb kami mengambil sejumlah keputusan yg tdk pernah terpikirkan sebelumnya namun benar2 telah menambah damai dan sukacita dlm rumah tangga kami.
Kerendahan hati memang mrpk segala2nya dlm hidup org percaya, tdk ada iman, pengharapan atau kasih yg paripurna tuntas tanpa demonstrasi kita utk menempatkan diri lebih rendah dan terkemudian. Saya teringat ucapan seorang rohaniwan, "Tuhan tdk pernah menyeret Anda ke neraka, Anda memiliki kebebasan memilih yg teramat sakral antara keinginan utk menyerah pada kehendak Tuhan atau menolak tunduk dimana Ia kemudian akan mengijinkan keinginan kita (yg tanpa Dia selalu akhirnya menjadi malapetaka) terjadi"
Saya tidak mengklaim paling patuh, namun jika dengan keterbatasan ini saja Tuhan telah berkarya demikian indah, apalagi jika kita semua bisa memiliki ketaatan bagai Abraham dan kerendahan hati bagaikan Nabi Musa. Ijinkan Saya mengajak rekan2, mari kita tunjukkan iman, pengharapan dan kasih kita kepada Tuhan melalui kesediaan utk diajar oleh apa dan siapa saja. Selama kita menjadi gelas yg kosong barulah kita bisa dipenuhi dan diperbaharui. Berbahagialah mereka yg lapar, haus dan mengetuk, mereka akan menemukan kepuasan dari Tuhan yg Maha Kasih.

God bless you my friends,
FZ